Begitu pentingnya desain sebuah rumah sampai - sampai karakter sesorang dapat tercermin dari desain ruangan atau bangunan yang dimilikinya. Setiap orang bebas mengekspresikan ide – ide yang dimilikinya, yang terpenting adalah jangan takut untuk mencoba dan menggunakan setiap elemen yang ada.
Contohnya orang yang bergaya hidup dinamis dengan mobilitas tinggi biasanya memilih konsep minimalis / minimalis modern yang mencerminkan pola hidup yang simple, instan dan praktis namun tetap dapat mendukung kesan yang modern dan elegan.
Menerapkan konsep klasik abad pertengahan dari bangunan dan interior sebuah rumah, akan sangat mendukung karakter dari pemilik rumah yang tergila – gila dengan kemegahan, kemewahan dan nilai-nilai prestigious tinggi.
Konsep tradional dengan rumah bergaya etnik atau joglo ( bangunan tradional jawa ), dapat membangkitkan kenangan masa lalu dan tentunya mendukung pelestarian warisan budaya. Begitu juga dengan konsep oriental, mediteran, turkis, hindi dan sejenisnya.
Konsep – konsep lain yang kiranya dapat dijadikan referensi diantaranya :
1. Konsep rumah agamis
Biasanya mencontek bentuk – bentuk bangunan tempat ibadah seperti masjid, gereja, candi, pagoda dan lainya.
2. Konsep rumah unik
Menerapkan bentuk - bentuk bangunan, interior dan furniture yang tidak lazim,
3. Rumah Alam
Rumah yang menyatu dengan alam, baik menyatu dengan pepohonan yang telah ada atau sengaja menanam banyak pepohonan desekitar rumah sehingga terkesan rimbun.
4. Rumah Khusus
Rumah yang dirancang khusus sesuai dengan keadaan alam sekitar, misalkan rumah tahan gempa, rumah knok down / rumah susun rakit (banyak diaplikasikan dikota – kota besar seperti Amerika dan Jepang)
Setiap orang pasti memiliki kesukaan dan karakter yang berbeda-beda karenanya desain rumah dapat sangat beragam. Apapun konsep dan desain setiap rumah haruslah mendukung unsur – unsur yang menunjang kesehatan bagi penghuninya. Konsep dan desain sebuah rumah haruslah memperhatikan kelancaran sirkulasi udara, cahaya, air dan pemenuhan oksigen dalam rumah.